Rabu, 19 Juni 2013

MENU BREAKFAST KHAS BERBAGAI NEGARA

images/foto/tradisi-menu-sarapan-unik-dari-berbagai-negara.jpg
Penelitian menunjukkan bahwa sarapan mampu memberi energi untuk tubuh menjalani aktifitas seharian dan mengurangi resiko obesitas. Karena hal itu, sarapan menjadi suatu kebutuhan yang seharusnya dipenuhi oleh setiap orang setiap paginya.
Kalau di Indonesia, pasti nasi adalah pilihan utama yang Anda pilih karena nasi memang mengandung karbohidrat yang mampu mengakomodir energi yang dibutuhkan. Namun, sayangnya, sebagian masyarakat Indonesia menganggap remeh makan pagi dan tidak menjadikannya sebagai kebiasaan.
Nah, kali ini kami akan berbagi apa saja menu yang dihidangkan di meja makan di berbagai negara di belahan dunia yang mungkin akan menggugah appetite Anda untuk terbiasa sarapan.

English Breakfast

images/foto/english.gif






Di negara tempat London Eye berdiri ini, menu sarapan yang pasti disajikan di meja makan adalah kacang,sosis, bacon, telur, jamur, hash brown dan toast bread. Dan biasanya juga, makan pagi mereka dilengkapi dengan secangkir teh atau black pudding.
Wah, pastinya menu ini paling enak disantap ketika musim dingin. Coba bayangkan renyahnya hash brown yang masih hangat, ditambah dengan potongan sosis, bacon juga telur dan jamur. Perfect!

Hawaii Breakfast


images/foto/hawaii.gif




Siapa bilang makan pagi harus selalu diisi dengan makanan 'berat'? Nih, di Hawaii, negara yang memang terkenal dengan buah-buahannya yang segar, makan pagi biasanya diisi dengan macam-macam buah, mulai dari jeruk, apel, anggur hingga stroberi. Memang, biasanya buah-buah tersebut didampingi dengan roti bagel. Tapi kami yakin kalau kerbohidratnya pasti kan segera hilang secepat masyarakat Hawai berselancar.
Namun, tidak ada yang salah kalau Anda ingin mencoba menu sarapan ala Hawaii ini. Dalam buah juga terkandung zat gula yang bisa langsung terserap oleh tubuh sehingga menciptakan energi yang 
bisa langsung dipakai untuk beraktifitas.

Breakfast In Portugal


images/foto/portugal.gif




Kalau yang satu ini pasti Anda sudah bisa menebaknya. Yup, croissant. Roti yang dibuat seperti adonan berlapis ini berasal dari Perancis dan dinamai croissant karena bentuknya seperti bulan sabit atau dalam Bahasa Perancis, croissant. Namun, di Portugal ada sebuah tradisi unik yang dilakukan oleh masyarakatnya yakni menjadikan croissant dan secangkir kopi sebagai santapan untuk makan pagi.
Eits.. Terdengar biasa saja? Aktifitas makan pagi di Portugal ini biasa dilakukan di bawah sinar pagi hari. Hmm.. Bisa dibayangkan, bersama orang terkasih menikmati makan pagi di bawah hangatnya matahari pagi.

Philippines Breakfast


images/foto/piliphina.gif




Filipina? Wah, pasti berhubungan dengan buah lokalnya yang juga sudah mendunia. Betul sekali, mangga! Hah? Mangga untuk sarapan? Untuk perut Indonesia pasti akan aneh 'menangkap' mangga di dalam perut kita.
Mangga memang menjadi pelengkap menu sarapan masyarakat Filipina. Biasanya, mereka menyajikannya dengan nasi, tentu saja, dadar telur dan sosis kecil yang digoreng yang disebut Longganisa. Jika digoreng dengan menggunakan garam dan bawang putih, makan itu bernama Sinangag. Yummy dan pasti mengenyangkan ya,

India's Breakfast


images/foto/india.gif




Namaste! Ini dia sajian makan pagi ala negeri asal Shahrukh Khan yang kaya akan rempah. Melihatnya saja sudah cukup membuat air liur ingin berontak dari tempatnya. Bisa dibayangkan ketika lidah dimanjakan oleh berbagai rasa dari rempah-rempah di dalamnya.
Masyarakat India memang telah mengenal nasi, namun traditionally, mereka menghidangkan sepiring penuh dengan roasted potatoes, tofu scramble, lentil, sosis vegetarian dan banana pepper toast. Ya, masyarakat India memang tidak terbiasa bahkan sama sekali tidak memasukkan daging dalam menu mereka. Karena seperti yang kita tahu, sapi adalah hewan yang dianggap suci oleh masyarakat Hindu karena pengaruh agama yang mereka anut. Bŏna ēpētīta!

A Hearty Scottish Breakfast


images/foto/aheary.gif




Layaknya menu makan pagi ala Inggris dan Irlandia, menu sarapan ala Skotlandia juga didominasi dengan bacon, telur dan oatmeal. Bedanya, masyarakat Skotlandia sangat menyukai 'bagian dalam' dari domba. Sebut saja jantung, hati hingga paru-paru domba. Biasanya mereka mengolahnya dengan cincangan bawang merah, oatmeal, suet, beberapa bumbu, garam dan kaldu.
Itu adalah Haggis. Pasti tidak sangat familiar ya. Atau membayangkannya saja sudah menghilangkan selera makan. Namun, hal ini sudah menjadi tradisi masyarakat Skotlandia.



0 komentar:

Posting Komentar